Lelah sudah mengapa anakku nakal dan susah diatur, capek dan bagaimana aku mendidik sang buah hati lagi.
- Bau mulut atau tubuh anak-anak adalah sebahagian dari angin syurga
- Syurga adalah sebuah kampung ketenangan, tidak akan masuk ke dalamnya kecuali orang yang menyukai anak-anak.
- Barangsiapa menyenangkan anak perempuannya, maka darjatnya bagaikan orang yang sentiasa menangis kerana takut kepada Allah. Orang yang menangis kepada Allah maka api neraka diharamkan menyentuh tubuhnya.
- Ciumlah anakmu kerana pahala setiap ciuman itu dibalas dengan satu darjat di syurga. Nisbah di antara dua darjat adalah 500 tahun.
- Barangsiapa keluar ke pasar untuk membeli barang-barang dan kembali ke rumah dengan membawa buah tangan untuk anaknya, nescaya dia akan mendapat rahmat dari Allah swt dan tidak akan disiksa di akhirat kelak.
- Hendaklah mendahulukan anak perempuan daripada anak laki-laki. Barangsiapa menyenangkan anak perempuannya, maka seolah-olah memerdekakan anak Nabi Ismail.
- Perintahkanlah anak-anakmu mengerjakan solat ketika berusia 7 tahun dan pukullah mereka apabila meninggalkan solat ketika berusia 10 tahun.
- Muliakan anak-anak dengan mengajar mereka adab dan ilmu agama.
- Barangsiapa meninggalkan anak-anaknya dalam keadaan jahil, maka orang tua ikut menanggung setiap dosa yang dilakukan oleh anaknya.
- Barangsiapa membekalkan anak-anaknya dengan adab dan ilmu agama, maka orang tua akan mendapatkan pahala seperti pahala anak-anak.
- Setelah anak perempuan berusia 16 tahun, maka nikahkanlah dia. Ketika itu sang ayah memegang tangan anak gadisnya sambil berkata " Anakku, kau telah kudidik, kuajar dan kunikahkan. Semoga Allah melindungiku dari bencana kerana dirimu di dunia dan akhirat".
- Muliakanlah anak-anak kerana anak akan menjadi taming atau penghalang untuk masuk neraka.
- Anak-anak adalah taming neraka, makan bersama mereka akan membebaskan kita dari neraka dan memuliakan mereka menyebabkan kita selamat ketika menyeberangi titian sirat.
0 Response to "Duh .... Anakku"
Posting Komentar